Kumpulan Kata Motivasi Bijak RA Kartini
Sabtu, 07 April 2018
RA Kartini merupakan salah satu
wanita yang menjadi tokoh jawa yang hebat dan juga menjadi pahlawan pelopor
wanita pribumi yang berani menerjang tata tatanan nilai pemerintahan saat itu, Sosok
wanita hebat sebepti RA Kartini akan selalu menjadi inspirasi bagi para wanita
hebat Indonesia dan bahkan dunia, karena sosok RA Kartini merupakan sosok yang
memiliki mimpi bahwa wanita juga memiliki hak yang sama untuk memiliki pendidikan
yang tinggi, dan wanita juga bisa menjadi seorang pemimpin.
Maka dari itu RA Kartini memiliki
banyak Kata Bijak Dan Kata Nasehat untuk para wanita hebat yang pastinya tidak
akan pernah termakan oleh waktu. Dengan adanya Nasehat dan kata kata bijak ini
diharapkan semua wanita Indonesia menjadi semakin sadar bahwa perjuangan wanita
juga bisa mengubah dunia.
Berikut Kumpulan Kata Nasehat Bijak dari RA Kartini :
Habis gelap terbitlah terang
Jangan mengeluhkan hal – hal
buruk yang datang dalam hidupmu. Tuhan tak pernah memberikannya, kamulah yang
membiarkannya datang.
Teruslah bermimpi, teruslah
bermimpi, bermimpilah selama engkau dapat bermimpi! Bila tiada bermimpi, apakah
jadinya hidup! Kehidupan yang sebenarnya kejam.
Banyak hal yang bisa
menjatuhkanmu. Tapi satu – satunya hal yang benar – benar dapat menjatuhkanmu
adalah sikapmu sendiri.
Saat membicarakan org lain Anda
boleh saja menambahkan bumbu, tapi pastikan bumbu yg baik.
Salah satu daripada cita – cita
yang hendak kusebarkan ialah: Hormatilah segala yang hidup, hak-haknya,
perasaannya, baik tidak terpaksa baik pun karena terpaksa. Haruslah juga segan
menyakiti mahkluk lain, sedikitpun jangan sampai menyakitinya. Segenap cita –
citanya kita hendaklah menjaga sedapat – dapat yang kita usahakan. Supaya
semasa mahkluk itu terhindar dari penderitaan, dan dengan jalan demikian
menolong memperbagus hidupnya: Dan lagi ada pula suatu kewajiban yang tinggi
murni, yaitu terima kasih namanya.
Tidak ada sesuatu yang lebih
menyenangkan, selain menimbulkan senyum di wajah orang lain, terutama wajah
yang kita cintai.
Terkadang, kesulitan harus kamu
rasakan terlebih dulu sebelum kebahagiaan yang sempurna datang kepadamu.
Jangan pernah menyerah jika kamu
masih ingin mencoba. Jangan biarkan penyesalan datang karena kamu selangkah
lagi untuk menang.
Dan biarpun saya tiada beruntung
sampai ke ujung jalan itu, meskipun patah di tengah jalan, saya akan mati
dengan rasa berbahagia, karena jalannya sudah terbuka dan saya ada turut
membantu mengadakan jalan yang menuju ke tempat perempuan Bumiputra merdeka dan
berdiri sendiri.
Tak peduli seberapa keras kamu
mencoba, kamu tak akan pernah bisa menyangkal apa yang kamu rasa. Jika kamu
memang berharga di mata seseorang, tak ada alasan baginya untuk mencari seorang
yang lebih baik darimu.
Saat suatu hubungan berakhir,
bukan berarti 2 orang berhenti saling mencintai. Mereka hanya berhenti saling
menyakiti.
Tetapi sekarang ini, kami tiada
mencari penglipur hati pada manusia. Kami berpegangan teguh-teguh pada
tangan-Nya. Maka hari gelap gulita pun menjadi terang, dan angin ribut pun
menjadi sepoi-sepoi.
Adakah yang lebih hina, daripada
bergantung kepada orang lain?
Tahukah engkau semboyanku? Aku
mau! 2 patah kata yang ringkas itu sudah beberapa kali mendukung dan membawa
aku melintasi gunung keberatan dan kesusahan. Kata Aku tiada dapat! melenyapkan
rasa berani. Kalimat Aku mau! membuat kita mudah mendaki puncak gunung.
Gadis yang pikirannya sudah
dicerdaskan, pemandangannya sudah diperluas, tidak akan sanggup lagi hidup di
dalam dunia nenek moyangnya.
Lebih banyak kita maklum, lebih
kurang rasa dendam dalam hati kita. Semakin adil pertimbangan kita dan semakin
kokoh dasar rasa kasih sayang. Tiada mendendam, itulah bahagia.
Ikhtiar! Berjuanglah membebaskan
diri. Jika engkau sudah bebas karena ikhtiarmu itu, barulah dapat engkau tolong
orang lain.
Karena ada bunga mati, maka
banyaklah buah yang tumbuh. Demikianlah pula dalam hidup manusia. Karena ada
angan – angan muda mati, kadang – kadang timbullah angan – angan lain, yang
lebih sempurna, yang boleh menjadikannya buah.
Sepanjang hemat kami, agama yang
paling indah dan paling suci ialah Kasih Sayang. Dan untuk dapat hidup menurut
perintah luhur ini, haruskah seorang mutlak menjadi Kristen? Orang Buddha,
Brahma, Yahudi, Islam, bahkan orang kafir pun dapat hidup dengan kasih sayang
yang murni. (dalam salah satu kalimat isi suratnya kepada sahabatnya Ny.
Abendanon di Belanda, tahun 1902)